Jagung Hibrida P27 Gajah

Jagung hibrida P27 Gajah yang benihnya diproduksi Pioneer, diperkenalkan kepada petani di Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (23/5/2012). 

Grobogan Varietas jagung hibrida P27 gajah pioneer diluncurkan di Desa Ngraji, Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (23/5/2012).
Menurut Kepala Distrik Agronomi Jateng Timur Dupont Indonesia Arief N Judhanto, peluncuran benih hibrida kali ini termasuk akbar karena bersamaan dengan Mega Ekspo Jagung yang dihadiri petani dari sejumlah daerah di Purwodadi.
Jenis unggul pioneer P27 gajah ini memiliki tongkol jagung besar, seolah seperti gajah, tahan terhadap cuaca ekstrem, dan tahan serangan hama jamur bule. Hasil panen tanaman jagung ini bisa mencapai 8-10 ton per hektar. Masa tanamnya lebih pendek, yaitu 95-100 hari.
Arief mengatakan, jagung unggul P27 gajah merupakan hasil riset dari pengembangan pioneer P11 yang pernah menjadi favorit pertani. "Salah satu keunggulan jagung P27 gajah karena tumbuh bagus di lahan basah atau lahan irigasi teknis," paparnya.